Search This Blog

Showing posts with label Desa Sauwandarek. Show all posts
Showing posts with label Desa Sauwandarek. Show all posts

Friday, August 4, 2017

Kekayaan Desa Sauwandarek Papua Mengundang Negara-Negara Asing

wisatamasia.blogspot.com
Love Papua, Aku Papua, Eksplor Papua-PAPUA BARAT
Tanah Papua terkenal dengan berbagai kawasan wisata alam mempesona yang belum begitu di kenal dan terekspos oleh para media. Tanah Papua yang terkenal dengan Pulau Cendrawasih ini menyimpang segudang kekayaan alam yang tersembunyi, baik dari hasil hutan maupun hasil tambangnya. Dan tak kalah juga dengan keindahan nuansa alam baik daratan gunung, teluk, dan daerah pantainya yang sungguh memukau, sehingga Papua terkenal hingga luar negeri oleh wisatawan yang datang dari dalam negeri maupun luar negeri untuk mengeksplor daerah ini.
Hal ini menjadikan kondisi dari bentang alam maupun tempat wisata alamnya masih terjaga dengan baik dan jauh dengan bisingnya kendaraan atau polusi lainnya sehingga pantas dijuluki sebagai "SURGA jiwa PETUALANG".
Salah satu pesona keindahan yang ada di Papua adalah Desa Wisata Sauwandarek yang saat ini sedang di bangun fasilitas penunjang oleh pemerintah setempat, guna memudahkan para wisatawan yang akan berkunjung.
Bertempat di barat Waisai, sebuah Ibu kota dari kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Sauwandarek masih merupakan bagian dari kabupaten Mansar Meos. Dihuni oleh sekitar 46 keluarga dengan perkiraan jumlah penduduk sebesar 179 penduduk. Yang menjadikan desa ini istimewa adalah bangunannya yang masih sangat tradisional. Rumah-rumah di desa Sauwandarek terbuat dari kayu dan menggunakan atap yang terbuat dari daun dan jerami saja.


Desa Sauwendarek dihuni oleh penduduk asli Papua yang hidup di pesisir. Penduduk perempuannya sangat suka membuat topi dan tas dari pandan laut yang dapat anda beli secara langsung pada pembuatnya pada saat itu juga.
Keramahan penduduk akan tampak ketika anda sampai di desa Sauwandarek. Penduduk asli di Sauwendarak terkenal dengan keterampilannya menganyam daun pandan laut menjadi barang yang lebih bernilai ekonomis seperti topi, dan tas (noken). Topi dan tas yang dijual di sini tidak terlalu mahal sehingga banyak wisatawan yang     

Penduduk yang tidak terlalu padat dan bersifat ramah merupakan keunikan desa ini. Jika pas momennya, anda bisa ikut acara "memberik ikan liar" di laut. Dilakukan dengan menaburkan pakan ikan kemudian ikan-ikan liar akan muncul. Keunikan lain yang terdapat pada desa Sauwendarek adalah adanya telaga yang bernama Yenauwyau. Menurut cerita penduduk setempat, telaga ini memiliki goa penghubung dengan air laut sehingga air di telaga Yenauwyau ini terasa asin.


Telaga ini juga dikeramatkan oleh penduduk setempat karena banyak yang mengungkapkan bahwa telaga ini dihuni oleh penyu putih. Menurut penduduk Sauwendarek, yang mampu melihat penyu putih tersebut akan mendapatkan keberuntungan.
Di Telaga Yenauwyau juga terdapat sebuah dermaga yang lazim dipakai pengunjung untuk menikmati keindahan telaga Yenauwyau dan pemandangan di sekitarnya setelah berjalan sejauh kurang lebih 25 kilometer untuk mencapai telaga tersebut. Biasanya setelah sampai, para pengunjung hanya duduk-duduk atau menyaksikan burung endemik Sauwendarek yaitu burung Maleo Waigeo.

Jangan sia-siakan waktu libur anda sobat petualang untuk singgah dan mengeksplor kekayaan Pulau Papua dan singgahlah di Desa Sauwandarek, desa yang asri dengan keramah-tamahan penduduk desanya.
Salam Petualang dari Sumatera Utara-Samuel Togi Sihombing.
Baca Juga